Menurutnya ia menggunakan sabu ini untuk meningkatkan nafsu.NA merupakan Pekerja Seks Komersial ( PSK ) di kawasan wisata Tretes , Kecamatan Prigen , Kabupaten Pasuruan.“ Biar meningkatkan nafsu saja.Soalnya , kalau tidak pakai itu , terkadang tidak nafsu saat melayani tamu. Dan ketika saya tidak nafsu , selalu ada komplain , service ke tamu kurang memuaskan ,” akunya.Per hari ia mengaku bisa melayani dua sampai empat tamu.Dan kata dia kecendrungan , biasanya tak nafsu.
Yang awalnya pertama melihat tamu itu tidak nafsu , kalau setelah pakai sabu , langsung bernafsu. Saya juga heran , tapi ini kenyataan urai ibu satu anak ini.Dia mengaku awal mula memakai sabu ini di ajak teman temanya.Saya beli dari teman saya.Ya bervariasi , kadang kalau lagi ada uang ya beli dua sampai empat paket hemat ( pahe ). Persediaan itu bisa cukup untuk kebutuhan seminggu. Saya nyabu juga tidak setiap hari , saat ingin saja tambah perempuan asal Kediri ini.
Kasat Narkoba Polres Pasuruan AKP Nanang Sugiyono menjelaskan , tersangka ini bukan hanya pengguna tapi juga pengedar.Ia juga pengedar kelas kecil-kecilan.Per pahe ( paket hemat ) , ia bisa mengambil untung Rp 50.000.Biasanya ia menjual sabu ke kalangan teman temannya PSK yang sedang membutuhkan.Ini masih kami kembangkan lagi.Kami juga akan menangkap pengguna sabu lainnya. Mudah-mudahan kami bisa terus mengungkap semua kasus penyalahgunaan sabu – sabu di Pasuruan kata Nanang , sapaan akrab Kasatresnarkoba Polres Pasuruan ini.
Posting Komentar