BIRMINGHAM – Pelatih Manchester City, Josep Guardiola, memprioritaskan trofi Liga Inggris ketimbang lainnya pada musim 2020-2021. Langkah Man City untuk menjuarai Liga Inggris 2020-2021 pun semakin mantap setelah mengalahkan Aston Villa 2-1.
Kemenangan atas Villa tidak diraih Man City dengan mudah. Man City cukup kewalahan meladeni permainan Villa, yang bertindak sebagai tuan rumah, dalam pertandingan di Villa Park, Kamis (22/4/2021), dini hari WIB itu.
The Citizens –julukan Man City– bahkan tertinggal dari Villa saat babak pertama baru berjalan beberapa detik karena gol kilat John McGinn. Meski begitu, Phil Foden menyamakan kedudukan untuk Man City dengan golnya pada menit ke-22.
Man City bahkan berbalik unggul setelah Rodri mencatatkan namanya di papan skor pada menit ke-40. Akan tetapi, selang empat menit usai gol Rodri, Man City, harus kehilangan John Stones yang menerima kartu merah.
Keadaan untungnya tidak memburuk untuk Man City karena Villa pun harus bermain dengan 10 orang akibat kartu merah Matty Cash pada menit ke-57. Ketika jumlah pemain kedua tim sama, Man City mampu mengontrol permainan seperti sebelum Stones keluar.
The Citizens berusaha untuk menambah keunggulan, tetapi tidak ada gol tercipta hingga pertandingan berakhir. Man City pun membawa pulang poin penuh ke Stadion Etihad.
Kemenangan atas Villa mengukuhkan posisi Man City di puncak klasemen sementara dengan koleksi 77 poin. Man City unggul 10 poin dari Manchester United di posisi kedua.
"Liga Inggris adalah gelar terpenting untuk dimenangkan," kata Guardiola pada Sky Sports, Kamis (22/4/2021).
Man City seharusnya bisa menyegel gelar juara Liga Inggris dalam waktu dekat dengan sisa lima pertandingan di depan mata mereka. Meski begitu, Guardiola dan pasukannya tidak boleh jemawa.
Man United tidak bisa dihapuskan dari peta persaingan meski tertinggal cukup jauh. Patut diingat, The Red Devils –julukan Man United– adalah tim tersukses di Liga Inggris dengan koleksi 20 trofi.
Posting Komentar