Pada laga nanti, Lyon memang tidak diunggulkan. Pasalnya, jika melihat performa kedua tim, Bayern Munchen jauh lebih dijagokan. Apalagi, Muchen baru saja membantai Barcelona dengan skor telak 8-2.
Meski begitu, pelatih Lyon, Rudi Garcia memastikan bahawa dirinya tak gentar dengan kekuatan lawan. Pelatih 64 tahun itu mengklaim timnya siap untuk kembali memberikan kejutan di babak semifinal nanti.
“Tapi kami tahu bahwa kami underdog melawan Bayern. Kami perlu melakukan sesuatu yang besar lagi, seperti yang kami lakukan melawan Juventus dan Manchester City,” kata Garcia dilansir laman Sportskeeda, Minggu (16/8/2020).
“Kami siap untuk kembali memberikan kejutan. Kami yakin apapun masih bisa terjadi dan kami akan berusaha sebaik mungkin,” sambungnya.
“Kami bukan favorit untuk melaju ke final. Tapi kami berada di semifinal, jadi kami boleh berpikir bahwa kami pantas mendapatkannya,” lanjut pelatih asal Prancis tersebut.
“Jika kami mencapai final, kami akan benar-benar pantas mendapatkannya. Jadi ini adalah kesempatan yang harus kami maksimalkan,” pungkasnya.
FC Munich sedang dalam performa yang luar biasa, memenangkan 27 dari 28 pertandingan terakhir mereka. Pencapaian itu termasuk tiga pertandingan Liga Champions berturut-turut, 3-0 dan 4-1 melawan Chelsea dan 8-2 melawan Barcelona.
Pertandingan akan dimainkan di Estádio José Alvalade di Lisbon. Lyon berhasil melewati Juventus dan Man City di babak sistem gugur
Lyon telah kalah dalam 3 pertandingan terakhir mereka melawan Bayern Munich. Bayern Munich telah memenangkan 19 pertandingan terakhir mereka, mengalahkan Barcelona 8-2 di perempat final
Olympique Lyon berada di urutan keempat ketika musim Ligue 1 dibatalkan. Rudi Garcia membawa PSG jauh ke final Piala Liga Prancis, pertandingan berakhir 0-0 sebelum mereka kalah dalam adu penalti.
Lyon kalah 2-1 melawan Juventus di babak 16 besar leg kedua tetapi melaju dengan gol tandang. Klub Prancis itu tidak mampu melawan Man City di perempat final tetapi menang 3-1.
Maxwel Cornet membuka skor dengan pemain pengganti Moussa Dembele mencetak dua gol. Lyon menampilkan tampilan pertahanan yang berani setelah menguasai 28% penguasaan bola dan 7-18 tembakan.
Posting Komentar