Ia menanggapi hasil tersebut akibat para petinggi Manchester yang tidak becus dalam menangani trasnfer pemain . Alhasil, Setan Merah pun tampil begitu tidak konsisten sepanjang musim Liga Inggris 2020-2021 .
Bahkan , tim peraih gelar Liga inggris terbanyak ini harus tersingkir di Liga Champions pasca dibekuk oleh wakil Jerman, RB Leipzig di laga terakhir fase grup . Hal ini membuat Neville kesal kepada jajaran pimpinan Setan Merah .
" Saya masih memiliki pemikiran tentang bagaimana seorang manajer dapat memenangkan gelar ," kata Neville dilansiir dari Sky Sports .
" Apa yang harus dilakukan adalah mempersenjatai dia dengan para pemain yang tepat ."
"Apakah pemilik klub , departemen perekrutan , atau apapun itu melakukannya ? " tutur Neville yang kini menjadi pandit di Inggris .
" Dia (Ole Gunnar Solskjaer )membutuhkan bek tengah dan dia butuh pemain sayap kanan ."
" Mereka memaikan Paul Pogba di sayap kiri hari ini , Mason Greenwood di sayap kanan. Meraka masih memaksakan itu ."
" Dia (Ole Gunnar Solskjaer )membutuhkan bek tengah dan dia butuh pemain sayap kanan ."
" Mereka memaikan Paul Pogba di sayap kiri hari ini , Mason Greenwood di sayap kanan. Meraka masih memaksakan itu ."
" Mereka memiliki enam pemain di lini tengah dan berusaha memainkan mereka sekaligus . "
"Ini adalah penyakit yang sudah lama terjadi . Menurut saya ,petinggi klub gagal memberikan setiap manajer selama 5-6 tahun terakhir sebuah tim yang bisa menantang gelar . Itu adalah kerjaan jajaran petinggi . " tuturnya lagi .
Neville mengkritik Solskjaer tentang perkatan tidak masuk akalnya yang mengatakan bahwa pertandingan kontrak Man City itu adalah pemain terbaik Setan Merah .
" Dia tidak akan berpikir penampilan pada babak pertama melawan West Ham akan membawa Man United juara," lanjutnya .
" Jelas dia akan terus memperbaikinya. Akan tetapi ,dia mengatakan bahwa permainan Man United melawan Man City itu adalah yang terbaik yang pernah mereka mainkan ."
Garry Neville .
Posting Komentar