Agen judi online, Madrid - Real Madrid dipaksa berbagi angka setelah ditahan Villarreal 1-1. Pelatih Madrid Zinedine Zidane menyesalkan penampilan buruk timnya di paruh pertama.
Pada pertandingan di Santiago Bernabeu, Kamis (22/9/2016) dinihari WIB, Madrid kebobolan lebih dulu lewat penalti Bruno Soriano menjelang turun minum. Handball yang dilakukan Sergio Ramos membuat wasit menunjuk titik putih.
El Real lantas merespons. Hanya tiga menit setelah kickoff babak kedua, Ramos 'menebus dosa'-nya dengan mencetak gol balasan untuk menyeimbangkan permainan.
Selanjutnya, Madrid terus menggempur pertahanan Villarreal tapi gol tambahan urung tercipta sampai pertandingan berakhir. Hasil imbang ini praktis menggagalkan Los Blancos memecahkan rekor laju kemenangan terpanjang yang disandang mereka bersama Barcelona.
"Di babak kedua, kami bisa saja menang, tapi di babak pertama tidak. Ini laga berat," ungkap Zidane seusai pertandingan sebagaimana diwartakan AS. "Tadi adalah pertandingan yang sulit, kami sudah berusaha keras tapi hal semacam ini bisa terjadi dan sudah terjadi."
"Kami memulai dengan cukup buruk. Kami perlu mencoba dan mengubahnya, karena kami tampil bagus di babak kedua," sambung dia.
"Pada akhirnya, kami kehilangan dua angka di kandang sendiri tapi kami tidak berniat mengubah cara kami melakukan banyak hal. Di babak kedua, kami jauh lebih superior, tapi Anda kan tidak selalu bisa memenangi pertandingan di menit-menit terakhir," imbuh Zidane.
Posting Komentar